Langsung ke konten utama

Bunga Hati


Bulan bersembunyi di malam itu,

Bayangan awan menutupi wajah cantiknya

Angin siapa yang pelan-pelan membelai wajahnya

Dia menunduk dan senyumnya merekah seperti bunga

Apa kita akan menari seperti kupu-kupu

Tidak memperdulikan apa yang di sana

Meski malam, aku pun tak takut


Engkau adalah bunga di hatiku

Mekar dengan perlahan membuat kesakitan

Jika air mata jatuh ke hati, itu memancarkan aroma wangi

Kapan kau tumbuh di sana,

Menemani malam duka dengan panjang.

Membicarakan ketidak adilan di dunia,

Dengan tidak takut, menertawakannya.


Aku adalah tempat kau tumbuh,

Akan ku tahan kesusahan hati yang tersiksa.

Asal itu engkau, aku pun tidak takut

Kapan kau tumbuh di sana, bunga dihatiku.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Di balik bayangan

Puisi Di balik bayangan Ini adalah mimpiku Menggapaimu tanpa merasa ragu Kebohongan kini telah menjadi candu untuk ku Tiada yang indah selain kebohongan mu Aku sendirian pun tidak mengapa Hanya saja aku merindukan sebuah pelukan Tidak ada yang tau Hanya saja aku kesepian Kau adalah mimpi ku Tidak ada yang bisa menggantikan keindahan mu Hanya saja aku takut kehilangan mu Benarkah kamu akan ada disini Sekali lagi tiada yang indah selain kebohongan mu Cinta itu sangat indah Menghangat kan pagi ku secerah matahari Kemanapun kau pergi kau tetap secerah matahari itu Ini adalah mimpi ku Ini adalah kekaguman ku Tidak ada satu orang pun yang tau Bahwa kau hanya tinggal banyangan Ini adalah takdir dan itu adalah cinta

Haruskah itu aku

Puisi Haruskah itu aku Begitu banyak yang ku lalui Begitu besar pengorbanan ku Tapi itu tidak cukup untuk ku kadang aku merasa sangat kecil dihadapan mereka Ku curahkan semua tenaga Bahkan hanya untuk hal kecil Harus kah itu aku Kenapa semua terasa sulit untuk ku Meski pun begitu aku tetap menahan nya Tapi aku pun manusia kadang aku ingin menangis Aku sangat iri pada mereka Terkadang mereka sangat mudah melakukan nya Bolehkah aku mengeluh Jika itu bisa aku ingin bergantung pada mereka Akan kah mereka membantu ku Kusadari ini bukan saat nya untuk mengeluh Jika memang itu takdir ku Jika memang itu harus aku Maka aku akan lebih berusaha Aku akan lebih berusaha dari pada mereka Mungkin suatu hari aku akan melihat cahaya Mungkin suatu hari dunia menjadi miliku Akan kah saat itu kau melihat ku Jika ya maka itu harus lah aku.

Semua tentang mu

Puisi Semua tentang mu Seputih kertas sepekat tinta Lembaran kertas dan sebuah kenangan nya Harum nya masih tercium tetap masih sama Kata-kata itu tertandai begitu saja Mengenal mu bahkan lebih baik dari mengenal diri sendiri Tulisan ku semua tentang dirimu Seindah kertas sedalam tinta Tak pernah bosan membalikan setiap lembar nya Suatu hari aku membuka mu kembali Kertas itu tulisan itu terasa asing Buku yang sama tapi seakan baru pertama kali membaca Mungkin perasaan ku yang berubah Karena perubahan itu aku merasa takut Ketergantungan telah mengikatku padamu Ada kala nya aku selalu mengadu pada mu Saat kau bersama ku aku hanya ingin menjadi teman Aku takut jika aku tersakiti oleh mu , pada siapa ku mengadu Karena bagi ku kau tempat ku mengadu Meski begitu ku akui perasan ku Tinta hitam itu telah menjadi abu-abu Ku sadari semua terasa asing Yang kutulis dulu terasa begitu istimewa Dirinya kembali baru dan diriku yang berubah Kini sekali lagi ku buka